New York - Seorang wanita asal Belgia dipastikan menjadi salah
satu korban tewas dalam serangan truk di New York, Amerika Serikat (AS).
Lima korban tewas lainnya diketahui merupakan warga negara Argentina.
Sedikitnya 8 orang tewas dalam serangan truk di New York City pada Selasa (31/10) sore waktu setempat. Pelaku dalam serangan truk itu, yang diidentifikasi sebagai pria Uzbekistan bernama Sayfullo Habibullaevic Saivoc (29), telah berada dalam penahanan kepolisian setempat.
"Saya sangat sedih harus mengumumkan seorang korban asal Belgia di Manhattan -- saya menyampaikan belasungkawa bagi keluarga dan rekan-rekan korban," ujar Menteri Luar Negeri Belgia, Didier Reynders, yang juga menjabat Wakil Perdana Menteri Belgia.
"Pikiran saya tertuju pada korban-korban serangan di New York," imbuhnya.
Namun Reynders tidak menyebut identitas warganya yang tewas dalam serangan tersebut. Dia hanya menyebut wanita Belgia yang tewas itu berasal dari kota Roulers.
"Seorang wanita dari Roulers di Flanders sebelah barat, yang sedang mengikuti wisata kota dengan saudara perempuan dan ibunya (di New York)," ujar Reynders kepada kantor berita Belga. Reynders menambahkan, tiga warga Belgia lainnya mengalami luka-luka dalam insiden yang sama.
Selain dari Belgia, korban tewas dalam serangan ini juga diketahui berasal dari Argentina. Kementerian Luar Negeri Argentina, seperti dikutip AFP, menyatakan lima warganya menjadi korban tewas dalam serangan itu. Kementerian Luar Negeri Argentina menyebut para korban tewas berasal dari kota Rosario dan sedang mengunjungi New York untuk acara reuni sekolah.
Seperti dilansir Reuters, kelimanya diidentifikasi sebagai Hernan Diego Mendoza, Diego Enrique Angelini, Alejandro Damian Pagnucco, Ariel Erlij dan Hernan Ferruchi. Usia mereka tidak disebutkan lebih lanjut.
"Argentina menyatakan kecaman paling keras untuk aksi dan kekerasan teroris dalam seluruh manifestasinya dan menekankan perlunya meningkatkan peperangan melawan momok ini," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri Argentina.
Selain 8 orang tewas, sedikitnya 11 orang lainnya mengalami luka-luka serius dalam serangan ini.
Otoritas AS belum secara resmi merilis identitas tersangka pelaku teror tersebut. Namun dituturkan dua sumber penegak hukum AS seperti dikutip CNN, pelaku serangan merupakan seorang pria berusia 29 tahun asal Uzbekistan yang bernama Sayfullo Habibullaevic Saipov. Dia diketahui masuk ke AS sebagai imigran pada tahun 2010 lalu.
(nvc/ita)
Sedikitnya 8 orang tewas dalam serangan truk di New York City pada Selasa (31/10) sore waktu setempat. Pelaku dalam serangan truk itu, yang diidentifikasi sebagai pria Uzbekistan bernama Sayfullo Habibullaevic Saivoc (29), telah berada dalam penahanan kepolisian setempat.
"Saya sangat sedih harus mengumumkan seorang korban asal Belgia di Manhattan -- saya menyampaikan belasungkawa bagi keluarga dan rekan-rekan korban," ujar Menteri Luar Negeri Belgia, Didier Reynders, yang juga menjabat Wakil Perdana Menteri Belgia.
Namun Reynders tidak menyebut identitas warganya yang tewas dalam serangan tersebut. Dia hanya menyebut wanita Belgia yang tewas itu berasal dari kota Roulers.
"Seorang wanita dari Roulers di Flanders sebelah barat, yang sedang mengikuti wisata kota dengan saudara perempuan dan ibunya (di New York)," ujar Reynders kepada kantor berita Belga. Reynders menambahkan, tiga warga Belgia lainnya mengalami luka-luka dalam insiden yang sama.
Selain dari Belgia, korban tewas dalam serangan ini juga diketahui berasal dari Argentina. Kementerian Luar Negeri Argentina, seperti dikutip AFP, menyatakan lima warganya menjadi korban tewas dalam serangan itu. Kementerian Luar Negeri Argentina menyebut para korban tewas berasal dari kota Rosario dan sedang mengunjungi New York untuk acara reuni sekolah.
Seperti dilansir Reuters, kelimanya diidentifikasi sebagai Hernan Diego Mendoza, Diego Enrique Angelini, Alejandro Damian Pagnucco, Ariel Erlij dan Hernan Ferruchi. Usia mereka tidak disebutkan lebih lanjut.
"Argentina menyatakan kecaman paling keras untuk aksi dan kekerasan teroris dalam seluruh manifestasinya dan menekankan perlunya meningkatkan peperangan melawan momok ini," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri Argentina.
Otoritas AS belum secara resmi merilis identitas tersangka pelaku teror tersebut. Namun dituturkan dua sumber penegak hukum AS seperti dikutip CNN, pelaku serangan merupakan seorang pria berusia 29 tahun asal Uzbekistan yang bernama Sayfullo Habibullaevic Saipov. Dia diketahui masuk ke AS sebagai imigran pada tahun 2010 lalu.
(nvc/ita)
Menyeramkan Amerika di Serang Teroris 5 WN Argentina Tewas
Reviewed by Masyon
on
11.22
Rating:
Tidak ada komentar: