Oleh : Yono Maulana S.Kom, MM, MPM® Akhir tahun 2016
tepatnya bulan Desember biasanya oleh banyak keluarga di Indonesia
dijadikan sebagai waktu liburan karena bertepatan dengan hari libur
nasional ditambah lagi dengan momen liburan anak sekolah. Masyarakat
pada umumnya melakukan perjalanan liburan menggunakan kendaraan roda
empat atau roda dua.
Penulis yang juga aktif sebagai Pembina di Komunitas yang bernama
DAAC (Daihatsu Ayla Astra Community) ingin mengingatkan dan mengajak
untuk setiap individu menjadi Pelopor Indonesia Ayo Aman Berlalu Lintas,
tetap waspada dan berhati-hati dalam berkendara dan berlalu lintas
sehingga momen liburan bisa dinikmati oleh semua orang-orang yang
dicintai. Mengapa penulis mencoba mengangkat tema ini ? dikarenakan
angka kematian akibat kecelakaan sangat tinggi, berdasarkan data WHO
tahun 2015 angka kematian di seluruh dunia akibat kecelakaan lalu lintas
sebanyak 1.25 juta dengan rentang umur 15 sampai dengan 29 tahun 3 dari
4 kematian adalah berjenis kelamin laki-laki. Setiap jam 141 orang
meninggal di dunia akibat kecelakaan, dan 3 orang meninggal di
Indonesia. Angka kematian akibat kecelakaan di jalan raya lebih tinggi
angka kematian daripada korban narkoba.
Dari itulah peran lintas sektoral menjadi penting, baik produsen,
pemerintah, dan masyarakat pada umumnya. Pendidikan, penyuluhan dan
ajakan untuk tertib berkendara seharusnya menjadi tugas setiap individu,
tidak hanya mengajak namun harus mampu menjadi pelopor tertib
berkendara, menjadi contoh bagi pengendara walaupun sudah menjadi
rahasia umum bahwa pada saat momen liburn beberpa lokasi macet dan
disitulah letak pelanggaran sering terjadi. Peran keluarga menjadi
sangat penting, menumbuhkan semangat tertib dan berhati-hati bisa
dimulai dari sana. Mengapa demikian ? dari hasil survey penulis bahwa
informasi yang efektif untuk memberikan nasihat adalah keluarga, bisa
orang tua maupun pasangan hidup.
PENYEBAB KECELAKAAN
Dari berbagai kecelakaan yang terjadi di jalan raya bahwa penyebab
kecelakaan disimpulkan ada 3 faktor penyebab, diantaranya adalah ;
- Faktor Kendaraan
- Faktor Alam
- Faktor Manusia
Dan yang paling dominan menyumbangkan kecelakaan adalah faktor
manusia, akibat melanggar, tidak disiplin, lalai dan faktor lainnya.
Maka dari itu saat melakukan perjalanan panjang saat liburan sebaiknya
pastikan kondisi kesehatan fit. Begitu pula dengan kondisi kendaraan
sebaiknya sebelum dibawa berlibur bawalah kendaraan ke bengkel terlebih
dahulu untuk memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik.
GERAKAN AKSI
Untuk meminimalisir kejadian-kejadian yang tidak di inginkan di jalan
raya maka penulis mencoba menyederhanakan dengan kata AKSI. Dengan
melakukan gerakan AKSI penulis berharap masyarakat bisa terhindar dari
kecelakaan di jalan raya. Baiklah penulis jelaskan apa gerakan AKSI ? ;
A : Aturan, bahwa kita sebagai
individu sudah seharusnya memahami dan mentaati aturan yang ada. Baik
undang-undang jalan raya maupun memahami rambu-rambu lalu lintas, dan
aturan tidak tertulis saat kita berada dijalan raya atau berkendara.
K : Keterampilan, bahwa seharusnya
kita mengetahui dan menyadari sejauh mana kemampuan dan keterampilan
kita dalam berkendara. Usahakan kita menguasai kendaaan bukan kendaraan
yang menguasai kita. Dan jika kita masih ragu dalam berkendara di jalan
raya dan jarak jauh baiknya jangan membawa kendaraan, serahkan atau cari
driver yang secara keterampilan baik.
Si : Sikap, etika kita saat
berkendara menjadi faktor yang sangat penting, banyak kecelakaan lalu
lintas akibat dari manusianya yakni akibat cara berkendara, sikap dan
kelalaian saat berkendara. Pengendalian diri dan memiliki sifat bijak
dan mengalah jauh lebih baik agar kita selalu waspada dan berhati-hati.
Gerakan AKSI bisa menjadi kunci keselamatan berkendara, jika kita
benar-benar, memahami dan melakukan dalam kegiatan keseharian kita dalam
berkendara. Dengan melakukan AKSI Insya Alloh liburan anda berjalan
dengan lancar, bisa menikmati keceriaan bersama dan bisa kembali kerumah
dengan membawa sejuta cerita.
LIBUR TLAH TIBA MARI MENJADI PELOPOR KESELAMATAN
Reviewed by dumas presisi
on
08.13
Rating:
Tidak ada komentar: